Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh,
Alhamdulilahirobbilalamin, wa ala alihi muhammadin wa asbihi ajmain. amma ba'du.
Alhamdulillah,
berkat Rahmat dan hidayah-Nya kami dapat menyusun kompilasi e-book
Terjemahan Buku Nashaihul Ibad yang sangat populer dikalangan masyarakat
Indonesia khususnya yang diajarkan dipesantren-pesantren. yang diterjemahkan
oleh Ust. Abu Mujaddidul Islam Wafa. Sedangkan versi cover berwarna
hijau ini diterjemahkan oleh Ust. Fuad Kauma. Kitab ini sangat cocok
dibaca dan diamalkan setiap hari karena isinya berisi dengan nashihat
dari Qur'an, Hadits dan perkataan sahabat serta para ulama besar. Isi
buku ini pembahasannya begitu ringkas namun sangat dalam makna dan
ajarannya. Bagi anda yang mencari inspirasi kehidupan tidak usah
capek-capek membeli kaset-kaset motivator dsb. karena buku ini cukup
sekali membuat anda menjadikan anda seorang bijak jika anda mau membaca,
menghafal serta mau mengamalkannya.
Beliau Syaikh Nawawi Al-Bantani (nama lainnya adalah Syaikh Nawawi Bin Umar Al-Jawi) Lahir dengan nama AbĂ» Abdul Mu'ti Muhammad Nawawi bin 'Umar bin 'Arabi. Ulama besar ini hidup dalam tradisi keagamaan yang sangat kuat. Ulama yang lahir di Kampung Tanara, sebuah desa kecil di kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Propinsi Banten (Sekarang di Kampung Pesisir, desa Pedaleman Kecamatan Tanara depan Mesjid Jami' Syaikh Nawawi Bantani) pada tahun 1230 H atau 1815 M ini bernasab kepada keturunan Maulana Hasanuddin Putra Sunan Gunung Jati, Cirebon. Keturunan ke-11 dari Sultan Banten. Nasab beliau melalui jalur ini sampai kepada Baginda Nabi Muhammad saw. Melalui keturunan Maulana Hasanuddin yakni Pangeran Suniararas, yang makamnya hanya berjarak 500 meter dari bekas kediaman beliau di Tanara, nasab Ahlul Bait sampai ke Syaikh Nawawi. Ayah beliau seorang Ulama Banten, 'Umar bin 'Arabi, ibunya bernama Zubaedah. (sumber : wikipedia)
Beliau Syaikh Nawawi Al-Bantani (nama lainnya adalah Syaikh Nawawi Bin Umar Al-Jawi) Lahir dengan nama AbĂ» Abdul Mu'ti Muhammad Nawawi bin 'Umar bin 'Arabi. Ulama besar ini hidup dalam tradisi keagamaan yang sangat kuat. Ulama yang lahir di Kampung Tanara, sebuah desa kecil di kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Propinsi Banten (Sekarang di Kampung Pesisir, desa Pedaleman Kecamatan Tanara depan Mesjid Jami' Syaikh Nawawi Bantani) pada tahun 1230 H atau 1815 M ini bernasab kepada keturunan Maulana Hasanuddin Putra Sunan Gunung Jati, Cirebon. Keturunan ke-11 dari Sultan Banten. Nasab beliau melalui jalur ini sampai kepada Baginda Nabi Muhammad saw. Melalui keturunan Maulana Hasanuddin yakni Pangeran Suniararas, yang makamnya hanya berjarak 500 meter dari bekas kediaman beliau di Tanara, nasab Ahlul Bait sampai ke Syaikh Nawawi. Ayah beliau seorang Ulama Banten, 'Umar bin 'Arabi, ibunya bernama Zubaedah. (sumber : wikipedia)
Untuk mendowload Ebook ini silahkan klik tautan dibawah ini(format chm) :
https://drive.google.com/uc?export=download&confirm=Fz9T&id=0B7Y5zeA_k-eBNFZSOHNQbjQyMFU
https://drive.google.com/uc?export=download&confirm=Fz9T&id=0B7Y5zeA_k-eBNFZSOHNQbjQyMFU